MEDIA NUCA โ Pemerintah terus menggenjot pertumbuhan ekonomi nasional melalui pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan Proyek Strategis Nasional (PSN).
Langkah ini diharapkan mampu menangani ketimpangan wilayah, meningkatkan aktivitas ekonomi, dan mendorong pertumbuhan yang lebih inklusif.
Hingga kuartal ketiga (Q3) 2024, realisasi investasi di KEK mencapai Rp242,5 triliun. Investasi ini telah menciptakan lapangan kerja bagi 151.260 orang dan menarik minat 394 perusahaan untuk beroperasi di kawasan tersebut.
Secara khusus, pada periode Januari hingga September 2024, investasi di KEK tercatat sebesar Rp68,43 triliun dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 34.169 orang.
Dalam Rapat Terbatas di Istana Kepresidenan pada Selasa (26/11/2024), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan untuk terus meningkatkan daya tarik KEK sebagai pusat investasi dan ekspor.
Salah satu fokusnya adalah pengembangan pusat data (data center), yang dinilai memiliki potensi besar dalam ekonomi digital.
Proyek Strategis Nasional (PSN)
Terkait PSN, pemerintah menargetkan penyelesaian 18 proyek pada 2024, termasuk bendungan, jalan tol, dan infrastruktur penting lainnya.
Sementara itu, 30 proyek lainnya diharapkan rampung pada 2025. Presiden Prabowo Subianto juga meminta untuk mempercepat kajian terhadap proyek Giant Sea Wall (GSW) sebagai bagian dari upaya mitigasi banjir di wilayah pesisir.
Proyek ini direncanakan menggunakan skema pembiayaan Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Selain itu, Presiden menegaskan pentingnya fokus pada ketahanan energi dan pangan sebagai prioritas nasional. Hal ini sejalan dengan rencana pemerintah untuk menarik lebih banyak investasi strategis yang mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
Dengan capaian dan rencana ini, pemerintah optimis pengembangan KEK dan PSN dapat memberikan dampak signifikan bagi perekonomian nasional, menciptakan lebih banyak lapangan kerja, serta mempercepat pembangunan infrastruktur di berbagai daerah.(AD)