MEDIA NUCA – Wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, membagikan buku bersampul gambar Jan Ethes (anak Gibran) kepada para siswa/I saat mengunjungi SD 6 Margorejo di Surabaya pada, Jumat (7/6/2024) lalu.
Selain membagi buku, Gibran juga diketahui membagikan susu serta gantungan kunci. Kegiatan itu digelar tepat setelah Gibran menggelar pertemuan bersama relawan di kediaman mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Aksi Gibran ini ramai diperbincangkan masyarakat. Hal itu terutama dikaitkan dengan gejala normalisasi kultus individu dalam sistem demokrasi yang biasa disebut dengan istilah “politik dinasti” sebagaimana Gibran sendiri dalam pencalonannya menjadi wakil presiden oleh sebagian masyarakat kuat diduga hasil nepotisme di MK meskipun dinyatakan tak terbukti oleh MK sendiri dalam sidang sengketa pemilu.
Pegiat Media Sosial Jhon Sitorus menyebut Gibran mewariskan dinasti pada anaknya, bahkan sejak dini.
“Bahkan, warisan dinasti itu sudah diwariskan sejak dini kepada anak-anaknya,” tulis Jhon dikutip dari unggahannya di X, Jumat (7/6/2024).
Terpisah, meskipun tidak langsung menilai tindakan putra sulung Jokowi tersebut, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyindir tingkah Gibran tersebut.
“Ketika saya kecil, buku-buku itu dibagikan gambar pahlawan nasional. Pahlawan Diponegoro, Jenderal Sudirman, kemudian Bung Karno, Bung Hatta, Raden Ajeng Kartini. Itu dulu, ketika kami kecil,” tutur Hasto saat ditemui di Lenteng Agung, Sabtu (8/6/2024).
“Ya kita mendidik anak kita dengan keteladanan,” kata Hasto lagi.