MEDIA NUCA โ Pada pelaksanaan Patroli di sekitar perbatasan, Satgas Pamtas RI-MLY YONARMED 16/Tumbak Kaputing berhasil mengamankan 2 orang warga negara asing (WNA) asal Malaysia yang diduga membawa 1 paket plastik berisi narkotika jenis Sabu seberat 10 gram di Jalan BJI (Bukit Jagoi Indah), Desa Jagoi, Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, pada Senin (16/10/2023).
Komandan Satgas (Dansatgas) Pamtas RI-MLY Yonarmed 16/TK, Mayor Arm Andreas Prabowo Putro, S.I.Pem., M.I.P., M.Han., menyampaikan informasi ini di Mako Kotis Entikong.
Kejadian ini bermula ketika prajurit Pos Sentabeng yang dipimpin oleh Sertu Zian Nugraha dalam jabatan Danpos Sentabeng memerintahkan Wadanpos Serda Angga berserta tiga anggota lainnya, yaitu Kopda Satriaji, Kopda Edi, dan Pratu Miftahul Huda, untuk melaksanakan patroli di wilayah Jagoi Babang, perbatasan Indonesia-Malaysia.
Sekitar pukul 22.15 WIB, tim patroli mencurigai gerakan dua orang tak dikenal (OTK) yang bergerak dari arah Malaysia menuju wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia.
Mereka pun mendatangi dan mengamankan kedua WNA asal Malaysia tersebut yang mencoba masuk ke wilayah Indonesia secara ilegal.
Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan satu paket plastik yang diduga berisi narkotika jenis Sabu seberat 10 gram, alat hisap, uang, serta beberapa dokumen lainnya yang menjadi barang bukti.
Informasi dan kegiatan penangkapan tersebut kemudian dilaporkan kepada Komando Atas secara hirarki. Pelaku bersama barang bukti yang diamankan diserahkan ke pihak berwenang sesuai dengan petunjuk Komando Atas untuk proses penanganan lebih lanjut, termasuk pendataan dan pemeriksaan lebih lanjut.
Keberhasilan patroli ini merupakan bukti nyata dari komitmen Satgas Pamtas RI-MLY Yonarmed 16/Tumbak Kaputing dalam menjaga perbatasan negara dan mengatasi berbagai ancaman yang mungkin terjadi.
Tindakan tegas ini juga menjadi contoh nyata dari upaya penegakan hukum di wilayah perbatasan, menjadikan perbatasan lebih aman dan terkendali.(AD)
