MEDIA NUCA โ Sebuah kejadian mengerikan melibatkan seorang selebgram asal Semarang, Zhafira Devi Liestiatmaja (28), yang ditemukan bersalah dalam peristwa pembuangan mayat bayinya di Bandara Ngurah Rai, Bali.
Mayat bayi ini ditemukan dalam sebuah tas kresek oleh petugas kebersihan bandara.
Polisi berhasil menangkap Zhafira pada Kamis, 19 Oktober 2023, setelah lima hari penyelidikan yang ketat di Jawa Tengah. Dari hasil penyelidikan tersebut, diketahui bahwa Zhafira membunuh bayinya sendiri di kamar sebuah hotel di Bali pada Minggu, 15 Oktober 2023.
Berita tragis ini telah menyebar dengan cepat di media sosial, salah satunya melalui akun Instagram @frix.id pada Jumat, 27 Oktober 2023.
Dalam unggahan tersebut, disebutkan bahwa ZDL telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembuangan mayat bayi di kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Kapolres Kawasan Bandara Ngurah Rai, AKBP Ida Ayu Wikarniti, mengungkapkan bahwa Zhafira mencoba menutupi kehamilannya dan merahasiakan informasi tersebut dari pacar barunya yang berasal dari Singapura.
Alasannya, Zhafira merasa bingung mengenai ayah biologis bayi tersebut karena ia kerap berganti pasangan.
Kejadian ini telah memicu berbagai komentar dari warganet di media sosial. Sebagian dari mereka meragukan status Zhafira sebagai selebgram dan menganggapnya sebagai kedok belaka.
Meskipun demikian, peristiwa ini juga mengundang simpati dan kekhawatiran atas tindakan kejam yang telah dilakukan.
โSelebgram berkedok open BO, paraaahh ๐ข,โ komentar seorang warganet.
โBisakah kita yakin dia benar-benar selebgram? Bagaimana dengan pengikutnya?โ tanya warganet yang lain.
โKasihan bayinya, kejam dan tega ๐ญ,โ kata warganet lainnya.
Dalam konferensi pers, Kapolres AKBP Ida Ayu Wikarniti menjelaskan motif di balik perbuatan ini.
โPelaku mencoba menutupi kehamilannya agar tidak diketahui oleh pacar barunya. Dia ingin serius dengan pacar barunya,โ kata AKBP Ida, mengutip merdeka.com pada Kamis, 26 Oktober 2023.
Peristiwa ini menjadi pelajaran berharga bahwa kehidupan seseorang tidak selalu seperti yang terlihat di media sosial. Keluarga dan teman-teman berperan penting dalam membantu dan mendukung individu dalam situasi sulit.(AD)