MEDIA NUCA โ Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengimbau para kader partainya untuk tetap berada dalam lingkungan Kabinet Indonesia Maju.
Pernyataan ini disampaikan sebagai upaya untuk meminimalisir kursi kosong menteri yang dapat diisi oleh sosok yang hanya bersifat pragmatis.
Dalam tayangan di kanal Youtube KompasTV pada Kamis (8/2/2024), Megawati menjelaskan bahwa keputusannya ini bertujuan untuk menjaga stabilitas kabinet dan menghindari pergantian menteri yang tidak produktif.
โSaya minta kepada para menteri untuk tetap berada di dalam kabinet. Kita ingin hindari kursi kosong yang kemudian diisi oleh seseorang yang hanya pragmatis,โ ungkap Megawati.
Megawati juga menekankan pentingnya memiliki menteri yang memiliki komitmen jangka panjang dalam memajukan negara. Ia merasa bahwa pergantian menteri yang terlalu sering dapat menghambat kelancaran program pembangunan.
โKepingin banget untuk bisa masuk [kabinet], tetapi kalau hanya untuk 10 bulan, apa yang mau dikerjakan? Coba pikirin. Iya kalau orangnya mumpuni,โ tambahnya.
Anak dari Presiden pertama RI Soekarno itu juga menyoroti etika berpolitik dan moralitas dalam dunia politik.
Megawati mengingatkan bahwa setiap pemimpin seharusnya tidak mudah melakukan reshuffle kabinet dan harus memilih menteri berdasarkan rekam jejak dan dedikasi mereka dalam berpolitik.
โBagi saya itu adalah etika, etika berpolitik. Harus punya rekam jejak politik tak bisa asal masuk untuk cari kedudukan. Ada disiplinnya, itu etika. Ada moralnya tidak boleh berantem satu sama lain,โ pungkas Megawati.
Dengan pernyataan ini, Megawati Soekarnoputri berharap agar kader PDIP yang menempati posisi menteri dalam kabinet dapat terus memberikan kontribusi positif untuk pembangunan Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maโruf Amin.(AD)