MEDIA NUCA โ PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (Maximus Insurance, kode saham โASMIโ atau โPerseroanโ) menggelar Publik Ekspose Tahunan sebagai bagian dari kewajiban penyampaian informasi kepada Bursa Efek Indonesia, sesuai dengan Ketentuan Bursa Efek Indonesia Nomor I-E tentang Public Expose. Acara ini dilangsungkan pada Rabu, 21 Juni 2023, di Jakarta.
Pada kesempatan tersebut, Pengurus Perseroan memaparkan kinerja Perseroan hingga Mei 2023 YTD dengan hasil yang positif.
โLaba usaha ASMI mengalami peningkatan sebesar 110,06% menjadi Rp3,9 miliar dibandingkan dengan rugi usaha sebesar Rp39,7 miliar pada periode yang sama tahun 2022,โ ungkap Norvin Osel, Corporate Secretary Maximus Insurance di Jakarta, Kamis (22/6).
Norvin menjelaskan bahwa pendapatan premi ASMI pada periode Januari hingga Mei 2023 mengalami kenaikan sebesar 93% menjadi Rp632 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Kontribusi terbesar berasal dari lini bisnis Properti, Marine Cargo, dan Motor Vehicle.
Meskipun terdapat peningkatan klaim bruto sebesar Rp11 miliar, rasio klaim berhasil mengalami perbaikan dari 21,87% menjadi 13,08%. Hingga Mei 2023, ASMI mencatat hasil underwriting sebesar Rp50 miliar.
Investasi ASMI juga mengalami pertumbuhan sebesar 103,78% atau sebesar Rp2 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mengalami kerugian investasi.
Pada bulan Mei 2023, total aset Perseroan tercatat sebesar Rp1,2 triliun dengan Rasio Solvabilitas Perseroan mencapai 155,26%, melebihi persyaratan Otoritas Jasa Keuangan sebesar 120%. Rasio Likuiditas Perseroan tercatat sebesar 164,45%, sedangkan RKI Perseroan mencapai 130,53%.
Direktur ASMI, Lianny, menambahkan bahwa Perseroan berkomitmen untuk memberikan layanan yang sangat baik dalam hal pembayaran klaim, dengan tunduk pada ketentuan OJK.
โDalam hal pembayaran klaim kepada nasabah dan pemegang polis, ASMI berkomitmen untuk memberikan layanan yang sangat baik, dengan selalu mematuhi ketentuan OJK serta mempertimbangkan kompleksitas klaim yang diajukan oleh pemegang polis dan kebutuhan dokumen klaim yang diperlukan,โ ujar Lianny.
Menyadari tantangan di industri keuangan, termasuk industri asuransi umum, Perseroan menyampaikan rencana strategis untuk terus meningkatkan kinerja keuangan. Tujuan utamanya adalah memaksimalkan pertumbuhan laba dan memperhatikan kepentingan jangka panjang para pemegang saham.