MEDIA NUCA – Viral sebuah unggahan di media sosial yang memperlihatkan robohnya tembok sebuah stadion di Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu yang dikaitkan dengan Helikopter Presiden Joko Widodo yang berkunjung ke daerah tersebut.
Insiden robohnya tembok pembatas stadion mini Desa Padang Lekat, Kepahiang, Bengkulu, diduga karena tembok tak kuat menahan hempasan angin dari baling-baling helikopter jenis Super Puma AS-332L2 yang membawa rombongan pengawal Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo diketahui mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, Kamis (20/7/2023).
Menanggapi hal itu, Deputi Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin membenarkan bahwa tembok stadion itu roboh setelah helikopter presiden melakukan uji coba pendaratan di Kabupaten Kepahiang, Bengkulu.
Bey menjelaskan bahwa helikopter tersebut sedang melakukan uji pendaratan pada Selasa (18/7), sebagai persiapan jika Presiden Jokowi menggunakan moda transportasi udara itu saat kunjungan kerjanya ke Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.
“Uji pendaratan dilakukan sebagai upaya persiapan jika Bapak Presiden menggunakan helikopter saat kunjungan kerjanya ke Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu,” ujar Bey dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Jumat (21/7/2023).
Bey memastikan bahwa pendaratan helikopter tersebut sudah sesuai standar berada dalam jarak aman yaitu 50-70 meter dari bangunan terdekat. Ia juga menginformasikan bahwa Presiden telah memerintahkan Menteri PUPR untuk memperbaiki kerusakan tersebut.
“Bapak Presiden telah memerintahkan Menteri PUPR untuk segera melakukan perbaikan. Meskipun pendaratan helikopter tersebut sudah sesuai standar berada dalam jarak aman yaitu 50-70 meter dari bangunan terdekat,” ujar Bey.
Unggahan perihal robohnya tembok stadion tersebut mulanya dipublikasikan oleh akun Instagram @undercover.id pada Rabu (19/7/2023).
Dalam unggahan, tertulis keterangan “Tembok pembatas stadion mini Pasang Lekat Kepahiang yang baru dibangun dengan anggaran Rp 700 juga rubuh gara-gara angin dari Helikopter team Jokowi”.
Unggahan video tersebut memperlihatkan peristiwa tembok stadion roboh terkena embusan angin dari helikopter yang mendarat di sebuah lapangan.