MEDIA NUCA โ Otoritas kota San Francisco telah membuka pengaduan dan memulai penyelidikan terhadap tanda โXโ raksasa yang dipasang di bagian atas gedung pusat kota yang sebelumnya dikenal sebagai markas besar Twitter. Perubahan Logo media sosial ini, mengutip CNA (29/7/2023), dilakukan oleh pemiliknya, Elon Musk, yang juga merupakan CEO Tesla.
Pemasangan tanda โXโ tersebut menarik perhatian para pejabat kota San Fransisco, karena mengganti huruf atau simbol pada bangunan atau memasang tanda di atasnya memerlukan izin terlebih dahulu, baik untuk alasan desain maupun keamanan.
Sebelumnya, pada hari Senin, polisi San Francisco menghentikan pekerjaan penggantian logo burung dan logo ikonik milik Twitter dari sisi gedung tersebut. Polisi menyatakan bahwa trotoar belum disisihkan dengan baik, sehingga dapat membahayakan keselamatan pejalan kaki jika terjadi jatuh.
Patrick Hannan, juru bicara Departemen Inspeksi Bangunan, mengklarifikasi bahwa setiap perubahan huruf atau simbol pada gedung memerlukan izin untuk memastikan kesesuaian dengan sifat bersejarah gedung dan untuk menjamin pemasangan yang aman.
โPemeriksaan dan persetujuan perencanaan juga diperlukan untuk pemasangan tanda ini. Kota sedang membuka pengaduan dan memulai penyelidikan,โ ungkap Hannan.
Elon Musk, setelah mengubah ulang plat logo media sosial Twitter yang dibelinya dengan harga US$44 miliar tahun lalu, memperkenalkan logo โXโ baru sebagai pengganti burung biru ikonik Twitter. Logo โXโ sudah mulai muncul di bagian atas versi desktop Twitter sejak hari Senin.
Tidak hanya mengubah logo Twitter, Elon Musk juga mengubah nama korporasi Twitter menjadi X Corp setelah mengakuisisinya pada bulan Oktober. Hal ini mencerminkan keterpesonaannya terhadap huruf X, yang terbukti dengan salah satu anaknya yang diberi nama โX.โ Nama asli anak tersebut merupakan kumpulan huruf dan simbol.
Pemasangan tanda โXโ ini masih menjadi perdebatan dan kini menjadi fokus dari penyelidikan yang dilakukan oleh otoritas kota San Francisco. Pihak berwenang akan memastikan semua persyaratan izin terpenuhi dan memastikan kesesuaian dengan karakteristik bersejarah gedung tersebut sebelum perubahan logo yang dilakukan oleh Elon Musk dapat diterima secara resmi. (AD)