MEDIA NUCA โ Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., mengumumkan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) historis antara TNI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia. MoU ini dibuat dalam rangka mendukung pelaksanaan Olimpiade Militer Internasional yang akan datang.
Penandatanganan MoU ini berlangsung dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemuda dan Olahraga tahun 2023 di Velodrom Rawamangun, Jakarta Timur. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Menko PMK Prof. Dr. Muhadjir Effendi, M.AP., yang mewakili Presiden RI Ir. H. Joko Widodo.
Dalam pernyataannya, Panglima TNI mengungkapkan kebanggaannya terhadap kontribusi yang telah diberikan oleh prajurit TNI di bidang olahraga. Mereka telah meraih berbagai prestasi gemilang, baik di tingkat nasional maupun internasional, termasuk dalam ajang Sea Games dan Asian Games.
โPrajurit TNI telah banyak menyumbangkan berbagai prestasi, baik di skala daerah, nasional, maupun internasional. Kami memiliki Komite Olimpiade Militer Indonesia (KOMI) yang telah berdedikasi dalam mengembangkan bidang olahraga,โ ujar Panglima TNI, Jumat (8/9/2023).
Dengan penandatanganan MoU ini, TNI merasa lebih terwadahi oleh Kemenpora, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI). MoU ini merupakan langkah penting dalam mendukung Tri Darma Eka Karma bidang Kepemudaan dan Olahraga.
Rakornas ini juga dihadiri oleh berbagai organisasi kepemudaan dan olahraga dari seluruh Indonesia, serta sejumlah kepala daerah tingkat I dan tingkat II. Tujuan utama acara ini adalah menciptakan pemuda yang tangguh dan mengawal perkembangan ekosistem olahraga Indonesia agar menjadi lebih kuat dan maju.
Dengan adanya kerja sama antara TNI dan Kemenpora, diharapkan Olimpiade Militer Internasional yang akan datang dapat menjadi ajang prestasi luar biasa bagi atlet-atlet Indonesia. Hal ini juga menunjukkan komitmen kuat pemerintah dalam mendukung perkembangan olahraga di negara ini.(AD)
