Home » Bos AS dan China Absen pada KTT ASEAN di Jakarta, Ini Alasannya

Bos AS dan China Absen pada KTT ASEAN di Jakarta, Ini Alasannya

by Media Nuca

MEDIA NUCA – Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Presiden China Xi Jinping diketahui absen dalam pertemuan KTT ke-43 ASEAN yang digelar sejak Selasa (5/9) di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta.

Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, membeberkan alasan absennya kedua kepala negara tersebut. Menurut Prabowo, Biden dan Xi tidak hadir lantaran sibuk sebab keduanya merupakan pemimpin negara besar.

Hal tersebut disampaikan oleh Prabowo saat mengunjungi Media Center KTT ke-43 ASEAN di JCC Senayan pada Kamis (7/9).

“Saya kira pasti beliau banyak kesibukan, negara besar,” kata Prabowo.

Lepas dari absennya kedua kepala negara tersebut, Prabowo menilai keputusan China dan AS untuk tetap mengutus petinggi pemerintahannya masing-masing, adalah bukti bahwa mereka memberi ‘perhatian’ kepada upaya Indonesia sebagai Ketua ASEAN menyelenggarakan KTT ini.

“Tapi kan beliau sangat perhatian sama kita, dan beliau hadir di Bali di G20,” kata Prabowo.

Saat KTT ASEAN di Jakarta berlangsung, Biden diketahui melakukan kunjungan ke Vietnam dan mengutus Wakil Presiden Kama Harris untuk menggantikannya. Sementara itu, Xi yang saat ini menjadi sorotan negara ASEAN atas Peta Edisi 2023 itu juga mengutus Perdana Menteri Li Qiang untuk mewakilinya.

Prabowo memastikan absennya kedua kepala negara besar ini tidak ada hubungannya dengan baik-buruknya hubungan mereka dengan Indonesia.

“Ya Indonesia sudah jelas sikap kita posisi kita kan selalu bebas aktif, non-blok, kita tidak mau terlibat dalam manapun,” kata Prabowo.

Prabowo juga menegaskan bahwa sebagai negara dengan sikap politik internasional “bebas aktif”, Indonesia tentu menghormati keputusan kedua kepala negara itu dan tetap berelasi dengan baik kepada negara mana pun.

“Kita sahabat sama semua negara, kita hormati semua negara. Kita hormati Amerika Serikat, kita hormati Tiongkok, kita hormati Rusia, kita hormati India, Jepang, kita hromati semua negara intinya,” tutup Prabowo.

Adapun KTT ke-43 ASEAN digelar di JCC Senayan, sejak Selasa (5/9) hingga hari penutupan Kamis (7/9). Pertemuan tingkat tinggi ini dihadiri oleh 22 negara — termasuk 10 negara ASEAN dan mitranya, serta 9 organisasi internasional.

Indonesia selaku tuan rumah KTT ASEAN sepanjang 2023 ini akan secara resmi menyerahkan tongkat estafet kepada Ketua ASEAN berikutnya yang akan diterima oleh Laos.

You may also like

Leave a Comment

TENTANG KAMI

MEDIA NUCA berfokus pada isu-isu politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Media ini bertujuan untuk menyajikan informasi yang relevan dan berimbang dari tingkat internasional, nasional, hingga tingkat lokal.

Feature Posts