Home ยป Ibu-Ibu Diingatkan Mahfud Md: Lahirkan Anak-anak yang Tidak Berahlak Adalah Satu Dosa Besar Kepada Bangsa Ini

Ibu-Ibu Diingatkan Mahfud Md: Lahirkan Anak-anak yang Tidak Berahlak Adalah Satu Dosa Besar Kepada Bangsa Ini

by Media Nuca

MEDIA NUCA โ€“ Calon Wakil Presiden Mahfud Md menyoroti pentingnya membentuk generasi yang memiliki adab dan etika, sebagai respons terhadap kekhawatiran ibu-ibu terhadap lahirnya generasi yang kurang bermoral.

Dalam acara โ€œTabrak, Prof!โ€ di Lampung, Kamis malam (25/1/2024), Mahfud mengungkapkan bahwa membiarkan anak-anak tumbuh tanpa adab adalah dosa besar terhadap bangsa.

โ€œMembiarkan emak-emak dan ibu-ibu melahirkan anak-anak yang tidak berahlak adalah satu dosa besar kepada bangsa ini. Bangsa ini akan hancur mana kala generasi mendatang itu tidak punya etika dan tidak punya akhlak,โ€ tegas Mahfud, mengutip tempo.co.

Pernyataan tersebut muncul sebagai jawaban atas pertanyaan dari moderator terkait kekhawatiran ibu-ibu terhadap generasi yang mungkin kekurangan adab dan etika.

Mahfud menekankan bahwa kurangnya etika dan akhlak seringkali berkorelasi dengan perilaku koruptif.

โ€œSiapa pun orang yang tidak punya etika, ahlak, dan moral pasti di belakangnya ada tindakan-tindakan korupsi yang dilakukan dalam berbagai bentuknya,โ€ tambahnya.

Mahfud juga mengingatkan bahwa hal ini bertentangan dengan budaya Indonesia, ajaran agama, dan tata hukum negara. Ia menyerukan agar tidak ada yang membiarkan anak-anak muda terjerumus, terutama ibu-ibu sebagai pencetak generasi penerus di Indonesia.

Di sisi lain, Mahfud juga menanggapi pertanyaan mengenai komitmennya terhadap penegakan hukum jika terpilih sebagai wakil presiden bersama calon presiden Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Mahfud menegaskan bahwa ia akan tetap menjadi pendekar hukum tanpa mengorbankan reputasinya.

โ€œSaya akan tetap menjadi pendekar hukum, karena justru saya diangkat oleh koalisi untuk menjadi cawapres itu tugasnya penegakan hukum,โ€ ujar Mahfud dengan keyakinan.

Ia menambahkan bahwa reputasinya dalam bidang hukum selama 44 tahun tidak akan dikorbankan hanya karena menjabat sebagai wakil presiden selama 5 tahun.

Pernyataan tersebut merupakan respons atas pertanyaan dari peserta diskusi, Mega, yang ingin mengetahui apakah Mahfud akan tetap menjadi pendekar hukum ketika menjabat sebagai wakil presiden nantinya.(AD)

You may also like

Leave a Comment

TENTANG KAMI

MEDIA NUCA berfokus pada isu-isu politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Media ini bertujuan untuk menyajikan informasi yang relevan dan berimbang dari tingkat internasional, nasional, hingga tingkat lokal.

Feature Posts