MEDIA NUCA โ Kegiatan ekspor perdana Barang Kena Cukai (BKC) dari Pelabuhan Samudera Bitung menuju Filipina sukses dilaksanakan oleh PT Kaltara Jaya Abadi (KJA) Grup dan PT Badannu Sebatik Abadi (BSA) pada Selasa, (18/7/2023).
Kapal M/L Alkhan menjadi kendaraan pengangkut untuk ekspor ini, dan sejumlah pejabat dari Bea dan Cukai turut menyaksikan pelepasan kapal tersebut.
Ridwan Alannuary, Direktur Utama PT KJA Grup, menyatakan bahwa ekspor perdana rokok ini merupakan hasil dukungan kerja profesional dari PT KJA Grup dan PT BSA yang berhasil mengekspor melalui Pelabuhan Bitung secara resmi. Dalam kesempatan tersebut, Bea Cukai Bitung juga memfasilitasi kegiatan ini, memberikan kontribusi dalam bentuk pemasukan pajak bagi negara.
โKegiatan ekspor ini merupakan wujud dukungan kerja profesional dari PT KJA Group dan PT Badannu Sebatik Abadi, yang berhasil mengekspor melalui Pelabuhan Bitung secara resmi. Bea Cukai Bitung memfasilitasi kegiatan yang memberikan pemasukan pajak bagi negara,โ kata Ridwan
Ridwan mengungkapkan kebanggaannya atas keberhasilan ekspor perdana ini. Dia juga mengakui peran penting Presiden Joko Widodo yang menyetujui pembukaan perdagangan langsung dengan Filipina, sehingga memungkinkan terlaksananya kegiatan ekspor ini.
Menurut Ridwan, ekspor ini bukan hanya berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi, tetapi juga meningkatkan kualitas perekonomian pemerintah. Oleh karena itu, ia berharap para pemangku kebijakan perdagangan dapat lebih aktif dalam melaksanakan rencana-rencana untuk meningkatkan ekspor produk dalam negeri.
โSemakin meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi serta tingginya arus lalu lintas perdagangan, kegiatan seperti ini berdampak positif terhadap masyarakat secara langsung karena makin terbuka peluang dalam kegiatan perdagangan global, mengingat Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki posisi strategis sebagai penghubung atau wilayah transit perdagangan lintas negara,โ jelas Ridwan.
Direktur Utama PT KJA juga mengingatkan bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki posisi strategis sebagai penghubung dan wilayah transit perdagangan lintas negara. Oleh karena itu, kegiatan ekspor seperti ini membuka peluang dalam kegiatan perdagangan global dan berkontribusi langsung pada pertumbuhan ekonomi.
Hasanuddin Kasturi, Wakil Direktur PT BSA, menyatakan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik dalam kegiatan ekspor dari Bitung ke Filipina. Ia percaya bahwa dukungan dari Walikota Bitung, Ir Maurits Mantiri MM, serta upaya pemerintah pusat dan pemerintah di Sulawesi Utara, khususnya di Kota Bitung, akan membantu mendorong kegiatan ekspor ke luar negeri.
Upaya peningkatan ekspor ini diharapkan menjadi terobosan baru dalam memulihkan perekonomian secara keseluruhan. Diharapkan juga ekspor perdana Barang Kena Cukai ini dapat menjadi tolak ukur roda perekonomian, khususnya di Kota Bitung.
PT KJA Grup dan PT BSA berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam kegiatan perdagangan global dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan mengedepankan kepercayaan dan kualitas, serta memperluas pasar ekspor melalui inovasi, mereka berharap dapat bersaing secara efektif di pasar internasional.
Seiring dengan meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi dan arus lalu lintas perdagangan, langkah-langkah strategis dari pemerintah diharapkan dapat mendukung pengembangan produk nasional dan mencapai standar ekspor yang kompetitif di tingkat global.
Dengan suksesnya ekspor perdana ini, diharapkan Kota Bitung dapat terus berkembang sebagai kawasan ekonomi yang kompetitif dan inspiratif, serta memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat. (AD)
