Oleh: Arni Karmi
MEDIA NUCA – Nama “Ngalor Kalo” mendadak ramai diperbincangkan masyarakat Manggarai di awal tahun 2024 ini.
Agrowisata yang terletak di Kecamatan Lembor Manggarai Barat ini telah menjadi salah satu tempat wisata favorit di awal tahun yang mulai ramai dikunjung masyarakat setempat maupun umum.
Menyuguhkan panorama persawahan Lembor yang luas dan memanjakan mata, area wisata yang berlokasi di Desa Siru, Kecamatan Lembor, Manggarai Barat ini makin banyak menarik wisatawan.
Para pengunjung berdatangan entah itu pada hari libur, akhir pekan atau pun sore hari sekadar untuk menikmati sunset di pelataran persawahan Lembor.
“Iya, awal tahun 2024 ini, banyak sekali orang yang datang berfoto-foto di Agrowisata Ngalor Kalo. Yang paling ramai itu, kalau hari libur dan akhir pekan,” Ucap salah seorang bapak, masyarakat Ngalor Kalo yang enggan disebutkan namanya.
Kawasan wisata Ngalor Kalo juga diuntungkan dengan mudahnya akses masuk ke lokasi karena terletak di tepi jalan Trans Flores, tepatnya di Desa Siru, Lembor.
Selain pengunjung yang sengaja datang ke tempat itu, tak jarang para pelintas jalan Trans Flores juga menikmati suguhan area wisata Ngalor Kalo walau sekadar singgah untuk berfoto-foto.
Melansir laman resmi Desa Siru, Kabupaten Manggarai Barat, meskipun belum diresmikan oleh pemerintah daerah, pemerintah desa optimis kehadiran objek wisata baru ini bisa memberi dampak ekonomis yang positif bagi masyarakat setempat.
“Kehadiran Agrowisata Ngalor Kalo bisa berdampak secara ekonomi bagi masyarakat Desa, khususnya pelaku UMKM yang ada di Desa,” ujar Sumardi, Kepala Desa Siru.
Bagi masyarakat di sekitar wilayah Manggarai, dengan budget yang merakyat dan akses yang mudah, agrowisata “Ngalor Kalo” bisa menjadi salah satu pilihan anda melepas penat atau sekadar jalan-jalan bersama keluarga atau pasangan.
Editor: Patritius Arifin