MEDIA NUCA โ Sebuah peristiwa tragis terjadi pada Rabu (25/10) ketika seorang warga bernama Sdr. WS, yang berasal dari Desa Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari jembatan Maredan, Kabupaten Siak. Kejadian ini telah mengejutkan masyarakat setempat.
Informasi tentang peristiwa bunuh diri ini pertama kali diterima oleh Serma Ttg Mujito dari warga sekitar. Setelah menerima laporan ini, Kolonel Laut (P) Kariady Bangun, Komandan Lanal Dumai, segera memberikan perintah kepada Posal Bengkalis untuk melaksanakan operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) bersama Tim SAR Gabungan di Perairan Siak.
Tim SAR Gabungan terdiri dari berbagai pihak, termasuk Pos Babinpotmar Perawang/Posal Bengkalis, Pos Sandar Airud Perawang, Bhabinkamtibmas Desa Pinang Sebatang, BNPB Kabupaten Siak, Basarnas, dan masyarakat sekitar. Mereka bekerja dengan tekun dalam upaya pencarian.
Hari kedua operasi SAR, yaitu Kamis (26/10) pukul 20.25 WIB, tim berhasil menemukan jenazah korban mengapung di Perairan Sungai Siak, tepatnya di depan PT. Cosmik, pada koordinat 0ยฐ38โ14.4โณN 101ยฐ36โ35.2โณE. Sayangnya, korban dinyatakan telah meninggal dunia.
Jenazah korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Kilometer 10, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak. Anggota Polsek Tualang turut mendampingi evakuasi ini dan melakukan pemeriksaan sebelum jenazah diserahkan kepada keluarga korban.
Peristiwa ini menyisakan kesedihan mendalam di antara penduduk Desa Pinang Sebatang dan seluruh Kabupaten Siak. Tim SAR Gabungan dan pihak berwenang telah berusaha keras dalam mengevakuasi korban, semoga keluarga korban mendapatkan kekuatan dalam menghadapi tragedi ini.(AD)