MEDIA NUCA – Kerja sama PSSI dengan Federasi Bola Jepang (JFA) perihal perwasitan memasuki tahap realisasi.
“Alhamdulillah, kerja sama dengan sepak bola Jepang, kemarin sudah ada bukti konkret, salah satunya dihadirkan dua instruktur wasit”. Terang Ketua PSSI Eric Thohir dalam Konpers, Kamis (22/6/2023).
Nada serius tertangkap jelas dari pernyataan Ketua PSSI itu.
“Kami jajaran kepengurusan PSSI sudah bersepakat bahwa kalau ada yang main main di lapangan, mau pemain, wasit, pengurus, kita hukum seumur hidup di sepak bola Indonesia.” Katanya.
Ketua PSSI, yang juga merangkap Menteri BUMN itu langsung menyinggung soal karakter.
“Yang saya sangat repek itu, karakter ya.” Ungkap Eric memuji para instruktur wasit asal negeri Sakura itu.
Menurut Eric, hal yang perlu kita tiru ialah soal kedisiplinan, kerja keras dan hasil.
“Ini kalau bisa kita tiru, ini luar biasa.” Tandasnya.
Akan tetapi, Eric menegaskan jangan sampai kita berkecil hati soal kualitas itu sebab itulah fungsi pembenahan.
“Tetapi ini jangan sampai kita mengucilkan diri kita sendiri, seakan akan perwasitan kita bobrok semua, ada tahapnya pembenahan.” Jelas Eric.
Dalam rangka pembenahan perwasitan ini, Eric menyinggung perihal kesejahteraan sebagai komponen kunci untuk menunjang kerja dan mutu wasit di Indonesia.
“Jangan kita menyalah-nyalahkan wasit, tetapi kita tidak peduli dengan keseharian mereka.” Demikian Eric.
Hal-hal yang akan diperhatikan mencakup misalnya BPJS kesehatan, Upah dan sebagainya supaya ada kepastian. (AP)