602
MEDIA NUCA – Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) Ganefri menunjukkan sikap tidak sedap terhadap para penyintas stigma orientasi seksual seperti kaum LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender).
Ganefri tegas melarang anak negeri dengan perilaku yang disebut Antaranews dengan istilah “menyimpang” untuk kuliah di kampus negeri itu.
“Hanya mahasiswa normal saja yang boleh kuliah di UNP. Kalau berperilaku menyimpang dilarang kuliah di sini,” kata Ganefri.Tak hanya mahasiswa, Ganefri juga memperlakukan sikap yang sama terhadap para tenaga pendidik atau dosen di sana.
Jika ada dosen yang ketahuan “melambai”, Ganefri tak segan memintanya untuk keluar. LGBT dianggap sebagai kelompok penyandang penyakit sosial yang perlu dibatasi pergerakannya agar tidak menularkan perilakunya kepada mahasiswa UNP.“jangan sampai ada yang tertular dan kami tidak ingin hal itu terjadi. UNP akan melakukan pengawasan ketat,” tegasnya.UNP saat ini memiliki UPT Pelayanan Bimbingan Konseling (UPBK) yang bisa dimanfaatkan dosen, mahasiswa dan masyarakat umum.Departemen ini berfungsi memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang diri sendiri dan lingkungan sekitar sehingga memungkinkan orang dapat membuat keputusan secara tepat dan bijaksana.
