Home ยป Menunggu Janji Pemerintah: Warga Lingko Lolok Terus Kesulitan Air Bersih

Menunggu Janji Pemerintah: Warga Lingko Lolok Terus Kesulitan Air Bersih

by Media Nuca

MEDIA NUCA โ€“ Masyarakat Lingko Lolok di Desa Satar Punda masih menghadapi krisis air bersih yang terus memburuk. Salah satu warga setempat, RN, menyampaikan kepada Media Nuca bahwa krisis air ini sudah menjadi masalah yang berkepanjangan.

Seluruh warga Lingko Lolok yang terdiri dari 83 Kepala Keluarga (KK) hanya mengandalkan tiga sumur sebagai sumber utama air bersih, namun jumlah tersebut jauh dari kata cukup.

โ€œTiga sumur itu sangat minim, dengan kondisi yang ada, air yang didapat sangat terbatas untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari,โ€ ujar RN, Kamis (14/11/2024).

Dari ketiga sumur tersebut, masing-masing persediaan airnya sangat terbatas: satu sumur hanya mampu menyediakan 6 jerigen air minum per KK per hari, sementara sumur lainnya menyediakan 10 jerigen untuk keperluan mandi dan mencuci. Satu sumur terakhir khusus diperuntukkan untuk mandi bagi laki-laki.

Meski pihak desa sudah memantau kondisi air secara berkala, belum ada tindakan konkret dalam menambah pasokan atau memperbaiki sumber air di Lingko Lolok.

Menurut RN, kondisi fisik sumur saat ini masih cukup layak, namun sumber air tersebut sangat terbatas dan tidak memadai untuk memenuhi kebutuhan semua warga.

Beberapa bulan yang lalu, dua perwakilan pemerintah daerah Manggarai Timur telah melakukan survei ke lokasi sumur untuk meninjau situasi krisis air ini. Mereka sempat berjanji akan memperbaiki dan menambah jumlah sumur guna memastikan pasokan air bagi warga Lingko Lolok. Namun hingga kini, belum ada tindak lanjut yang terealisasi.

โ€œMereka sempat datang dan melihat kondisi sumur, bahkan berjanji akan kembali pada bulan Oktober. Tetapi sampai sekarang tidak ada kabar lagi,โ€ ungkap RN.

Kedatangan tim survei pemerintah daerah juga dibenarkan oleh tua adat setempat, yang sebelumnya telah mengumumkan kepada warga tentang rencana kedatangan tim pemerintah.

โ€œMereka janji dua kali untuk datang lagi dan melakukan pengeboran, tapi tim yang bertanggung jawab tidak datang-datang,โ€ lanjut RN.

Kepala Desa Satar Punda, Fransisco E. Budiman, turut mengonfirmasi kedatangan tim dari kabupaten yang melakukan survei lokasi untuk pembangunan sumur bor. Ia menjelaskan bahwa program pembangunan sumur bor di Lingko Lolok akan didanai oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

โ€œBenar, beberapa bulan lalu ada tim dari kabupaten ke Lingko Lolok untuk survei lokasi pembangunan sumur bor dengan sumber dana dari BNPB. Desa Satar Punda termasuk salah satu desa yang akan mendapatkan bantuan pembangunan sumur, tepatnya di kampung Lengko Lolok,โ€ kata Fransisco saat dihubungi melalui WhatsApp pada Kamis (14/11/2024).

Masyarakat Lingko Lolok berharap agar janji pemerintah segera direalisasikan. Situasi krisis air yang berkelanjutan ini semakin mempersulit kehidupan sehari-hari warga, terutama dalam memenuhi kebutuhan dasar seperti air minum dan mandi.

Mereka berharap, bantuan sumur bor dari BNPB segera terlaksana agar masyarakat dapat memiliki akses air yang cukup dan layak.(AD)

You may also like

Leave a Comment

TENTANG KAMI

MEDIA NUCA berfokus pada isu-isu politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Media ini bertujuan untuk menyajikan informasi yang relevan dan berimbang dari tingkat internasional, nasional, hingga tingkat lokal.

Feature Posts