Home ยป Indonesia Masuk Top 5 Ekonomi G20, Menko Airlangga Dorong Investasi di Batam

Indonesia Masuk Top 5 Ekonomi G20, Menko Airlangga Dorong Investasi di Batam

by Media Nuca

MEDIA NUCA โ€“ Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa Indonesia tetap berada di posisi teratas dalam ekonomi global, khususnya di antara negara-negara G20.

Dalam acara Grand Launching Wiraraja Green Renewable Energy and Smart-Eco Industrial Park (GESEIP) di Kawasan Industri Wiraraja, Batam, Provinsi Kepulauan Riau pada Senin (26/8/2024), Menko Airlangga menyebut bahwa Indonesia mencatatkan pertumbuhan ekonomi rata-rata 5% dengan inflasi rendah sebesar 2,13% pada bulan Juli.

Menko Airlangga juga memuji pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang mencapai 4,9% pada kuartal kedua tahun 2024, menjadikannya salah satu provinsi dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) terbanyak di Indonesia.

โ€œKepri tentunya menjadi pintu bagi investasi Indonesia,โ€ ujar Menko Airlangga.

Pada kesempatan yang sama, Menko Airlangga meresmikan delapan perusahaan baru yang berlokasi di Kawasan Industri Wiraraja. Perusahaan-perusahaan ini bergerak di sektor energi terbarukan, termasuk manufaktur solar modul, baterai sodium-ion, dan semikonduktor.

Investasi baru yang akan dihasilkan oleh perusahaan-perusahaan ini mencapai USD17,6 triliun, yang berasal dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA) dari negara-negara seperti Amerika Serikat, Jerman, Taiwan, dan Singapura. Penambahan investasi ini juga diharapkan dapat menyerap 36.150 tenaga kerja.

Selain itu, Menko Airlangga turut menyaksikan penandatanganan perjanjian kerja sama pasokan gas alam dan pembangunan infrastruktur di Kawasan Industri Wiraraja.

โ€œDi era digitalisasi, semikonduktor menjadi sangat penting, dan Pemerintah Pusat mempersiapkan Sumber Daya Manusianya. Ada start-up di Bandung yang sudah menjadi bagian dari value chain industri semikonduktor di Amerika Serikat dalam hal chip design,โ€ tambahnya.

Kawasan Industri Wiraraja memiliki kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Kepulauan Riau, khususnya Batam.

Pada triwulan II 2024, sektor industri pengolahan memberikan kontribusi sebesar 41% terhadap PDRB Kepulauan Riau. Menko Airlangga berharap Kepri bisa bersaing dengan Johor di Malaysia dalam hal pengembangan kawasan industri yang berorientasi ekspor.

Setelah peresmian, Menko Airlangga melanjutkan kunjungan ke PT Atelier Solar Indonesia, perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur solar modul dengan nilai investasi sebesar USD30 juta dan menyerap 150 tenaga kerja terampil.

Perusahaan ini pada fase pertama akan memproduksi solar modul dengan kapasitas 800 MW, dan pada fase kedua akan meningkatkan produksi hingga 2 GW.

Menko Airlangga menegaskan bahwa perusahaan-perusahaan di Kawasan Industri Wiraraja dapat memanfaatkan berbagai insentif fiskal yang diberikan oleh pemerintah. Ia juga berharap investasi di Pulau Batam ini dapat terealisasi dalam lima tahun ke depan dan menjadi salah satu tulang punggung industrialisasi yang berorientasi ekspor.

Acara ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, U.S. Consul General untuk Sumatera Bernard C. Uadan, dan Walikota Batam Muhammad Rudi.(AD)

You may also like

Leave a Comment

TENTANG KAMI

MEDIA NUCA berfokus pada isu-isu politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Media ini bertujuan untuk menyajikan informasi yang relevan dan berimbang dari tingkat internasional, nasional, hingga tingkat lokal.

Feature Posts